Aliansi Mahasiswa: Kepolisian harus Adil

Sumber: Putry (27/05/2022)

Daily Lumen – Aksi demonstrasi yang diprakarsai oleh Aliansi Anti Kekerasan terhadap Perempuan (AKPER) yang dilakukan di depan kantor POLDA Nusa Tenggara Timur (NTT), Jumat, (27/05/2022) membawa agenda tentang perlawanan kepada tindakan kekerasan terhadap perempuan dan anak.

Hal ini bermula dari tidak ditindak-lanjutinya kasus kekerasan seksual terhadap anak gadis di bawah umur yang dilakukan oleh dua orang kakak-beradik dengan inisial NM (Niko) dan GT (Gusti).

Saat ini, kakak korban telah melaporkan kasus tersebut kepada pihak kepolisian setempat. Namun, ada respon berbeda yang diterima dari pihak kepolisian, yaitu korban diintimidasi oleh oknum penyidik untuk memberikan keterangan palsu sehingga korban berteriak histeris dan menangis dalam ruangan interogasi. Kemudian, terkuak informasi bahwa oknum tersebut merupakan kerabat dari ibu kos yang berperan sebagai mucikari. Oknum penyidik sering berkunjung ke kos tersebut. 

Berangkat dari kasus ini, maka masa gabungan Aliansi Anti Kekerasan terhadap Perempuan (AKPER) meminta penegakkan hukum yang seadil-adilnya atas kasus ini. Teguran keras dilontarkan kepada Kepolisian Provinsi Nusa Tenggara Timur karena dianggap kepolisian daerah Kab. Malaka telah gagal melindungi korban. (Putry)


Komentar

Postingan Populer